Cari Blog Ini

Senin, 09 Juni 2008

biLa taK beRsamamu

Tak kan lama, takkan ku salah kan dirimu
Ku tak bisa mengatakan semua perasaanku padamu
Sebab cinta yang ada dihati hanya ingin menyayangi
Dirimu
Telah ku pastikan,
Hanya kaulah yang terindah
Yang telah tuhan ciptakan tuk bahagiakan hati ini.

Apa ku salah karena mencintaimu ?
Sungguhkah tak pantas ku tuk mengagumimu
Hanya untuk sesaat
yang tak mungkin kau terima
dari kesetiaan lain dibelahan bumi ini.

Biarlah aku yang mengalah
Tuk tetap izinkan hatiku menyayangmu
Biarlah kan ku tunjukan
Apa artinya cinta mu bagiku
Mungkin dengan itu kau baru bisa memilih yang terbaik.

Entah bagaimana caraku buktikan kesungguhanku
Ku tak mungkin permainkan hati
yang hanya satu diciptakan tuk miliki aku.
Entah harus apa ku mengejar mu
Ku hanya punya satu kehidupan
Yang tak kan bisa ku jalani bila tak bersamamu.

BErkata TNtan CINTA

Aku tak lagi bisa berbicara tentang cinta
Sebabku tlah kehilangan hal yang paling berharga
Aku tak ingin lagi membahas kata sayang
Karena ku hampir saja terjatuh untuk mengharapkan kehadirannya

Mungkin dialah inspirasi yang selalu bisa bahagiakanku
Ceritakan sesuatu yang indah
Yang pernah ada ketika dia masih ku miliki
Namun semakin ku mengejarnya
Aku semakin merasa dia terus menjauh
Aku letih, lelah...karena aku bimbang olehnya
Aku tetap bertahan
Tapi dia lebih memilih hati lain untuk dia cintai seumur hidupnya

Haruskah ku rasakan ini ?
Kepedihan yang berkecamuk dalam hati
kian buatku tak perduli pada cinta.
Aku tak lagi mau berkata tentang cinta ,
pada dirinya yang telah kecewakanku.
Sebab ku tlah kehilangan sesuatu
Yang mungkin takkan ku dapatkan lagi...
Dihidupku, dihatiku
Selamanya ....

taK peRnah

Tak kan pernah ku rasakan lagi
Satu cinta dengan seribu ketulusanku.
Tak kan pernah ku inginkan lagi
Satu cintamu yang tak pernah adil bagiku.
Ku rasa, memang ku bersalah,
Karena ku tak juga mengerti sifatmu.
Aku terus saja mencintai
Sedang ku mengakui,
Jika kau tak pernah ada untuk ku.

Ku selalu janjikan hatiku
Ku selalu mengucap cintaku
Namun saat ku lelah,
Ku selalu menganggap kau salah.
Andai kU mengerti
Jika kau juga punya hati yang ingin memiliki.
Tapi, andai kau pun tau,
Kau tak pernah sadar
Jika sifatmu menyakiti aku

maTi hanya kARena mEncintaimu

Meski jujur ku tak mampu lagi percaya padamu
Sebab hati ini tak biasa menipu hatiku untuk kedua kalinya
Dirimu menitipkan hati yang meruangkan sebagian harap,
Maski tiada mampu tuk ku lukai hatimu.
Ku ingin jujur dari cinta ini
Tak ingin ku mendua, ku tak kan bisa
Tapi mengapa kau tega menyakitku
Hinggaku sungguh menyesal karena pernah mencintaimu.

Tak percaya tapi ini sungguh terjadi
kau melukai ku dengan cinta yang ku yakini
kalaupun ku masih menjadi sesuatu dihatimu
izinkan aku tuk lakukan sesuatu
agarku mengerti seberapa berartinya dirimu bagiku.

Tak ku pungkir hati menyayangmu
Tapi ku tak bisa memberimu hal lebih
Ku hanya manusia yang tak ingin dilukai.
Lebih baik kau pergi,
Dan mencari cinta yang pantas untuk kau sakiti.

Ku memang bukan yang terbaik
Tapi aku akan jadi hal itu jika kau pun bisa
Menjadi yang tebaik bagiku.
Tapi apa ?
Tak kau lakukan semua itu untuk ku.
Kau malah menjadi duri yang lukai aku
Menikam jantungku
Menghentikan aliran darah ku
Hinggaku mati,...mati...hanya karena mencintaimu.

paNtaS meNcintai & diCintai

Apa yang bisa ku harapkan darimu ?
Cinta ....,
Atau kah kesetiaan
Yang tak pernah kau milikki.
Namun aku masih saja
Tak perduli akan hal itu.
Aku tak ingin meminta apapun darimu,
Biar saja aku yang memberimu
Cinta,...
Bahkan kesetiaanku.
Sebab ku tau dirimu
Tak kan berikan hal itu untukku.
Lakukan saja,
Semua yang ingin kau tunjukan padaku
Karena itu tak kan lumpuhkan cinta
Yang tlah terlanjur ada dihatiku.
Entah kapan ku mulai semua ini,
Semua berjalan begitu saja
Sampai akhirnya ku mengenal sesuatu
yang tak layak ku mengerti dengan hatiku.
Aku akan membuatmu merasakan
Sesuatu itu dari hatiku.
Hingga kau merasa ku pantas
tuk mencintai & dicintai olehmu....

KAu haNya untUk ku

Berhenti ... !!!
Berhentilah kau cintainya
Karena ku yakin
Kau hanya untukku !
Tajamnya pisau itu melukai hati dan tersayat sudah.
Mengapa ... ?
Selalu kau artikan
Semua cintaku dengan sebelah mata.
Mengapa ... ?
Selalu tak kau perdulikan aku.
Dan pergi ...
Lalu pergi ...
Tak kan kembali untukku.

Kecewa, ...
Tak hanya kecewa yang pantas
Tuk lukiskam kepedihanku.
Yang tak kau sadari,
Dan yang selalu kau pungkiri.

Adakah cara untuk buat dirimu mengerti.
Bahwa ...
Kau hanya untukku !!!

MEnduAkan cinTaku

Selama ini aku melakukannya dengan hati
Aku mencintaimu dengan hati
Aku pun melupakanmu dengan hati
Entah apa bisa kau mengerti aku
Entah apa pernah
Sesaat saja kau merindukanku dengan hatimu.

Aku selalu saja berusaha untuk merelakan
Perasaan yang ku pendam ini begitu saja.
Mungkin memang ku baru kan sadar
Setelah ku kehilanganmu...
Ku kan berjnji untuk tak hiraukan cinta itu lagi
Dan membagi dirimu dengannya.

Bukan ku tak pernah merasa cemburu
Atau terluka ketika kau tak disini.
Namun yang ku rasakan tak pernah kau pahami.

Haruskah ku tunjukan semua isi hatiku ?
Agar kau bisa melihat setulus apa hati ini
Sedalam apa hati ini,
Hingga kau bisa mendengar
Disaat hatiku berteriak karena tingkahmu.

Jangan pernah lagi
Lakukan ini kepadaku...
Sudahlah , hentikan saja
Bila kau memang tak biasa.
Untuk apa pertahankan rasa,
Yang mungkin tak kan bisa kau rasakan.

Ku mungkin hanya bisa
Mengekang rindu yang tersamar
Meski aku tak sanggup melihatmu menduakan cintaku,
Cukuplah aku yang kan merelakanmu untuknya...
Ku hanya berharap kau kan bahagia.

iNgat aKU

Bila ku harus menunggu selamanya
Ku berharap setelah kehidupan itu
Ku tak lagi bertemu denganmu.
Bila cinta itu mesti berkorban
Maka katakan , perngorbanan apa lagi
Yang belum kau dapatkan dari diriku ?
Aku merasa sepi,
Meski ku berada diantara jutaan orang yang mencintaiku...
Sebab kau tak disini.
Bila kau ingin aku pergi
Katakan agar ku percaya
Jika memang kau tak pernah mencintaiku
Jika aku tak pantas dicintai
Oleh cinta sepertimu.
Mengapa kau melakukan ini ?
Apa aku tak layak untuk mengagumi ?
Apa aku bukan lah sesuatu yang pernah ingin kau miliki ?
Sudah lah, kan ku relakan dirimu untuknya
Meski ku memang tak harus berada dihidupmu,
Namun ingat aku...
Setidaknya, aku pernah jadi orang bodoh
Yang senantiasa mencintaimu
Meski kau tak butuhkan aku.

PECUNDANG cinta

Ku selalu ingin mendengar suaramu,
Sebelum ku terlelap lewati malam ini...
Ku selalu berharap bisa bersamamu,
Untuk selamanya...
Ku kecup keningmu,
Semoga saja kau mengingatnya hingga esok hari
Tapi kau putuskan cintaku,
Dengan berjuta alasan yang kau punya.

Kau bilang ku tak pernah bisa mengerti dirimu
Kau blang kau tak mampu jalani semua ini bersamaku
Kau bilang ku selalu menyakitimu
Kau bilang cinta tak harus memiliki

Tau kah dirimu
Hatiku perih menyadari hal itu
Kau membuang hatiku begitu saja
Sesakit itu kah hatimu untuk mencintaiku ???
Mengapa ku tak pernah menyadarinya
Ketika kau berusaha mengatakan isi hatimu
Ku hanya sulit memahamimu
Karena kau tlah salah mengenalku

Mengapa kau tak pernah tercipta tuk bahagia bersamaku ?
Mengapa kau memilih tuk menghilang dari kehidupanku ?
Sedang kau tak tau,
Hanya cinta yang sampai detik ini membuatku tegar
Menghadapi semua tingkahmu.

Kau tak pernah melihat
Cerita apa yang selama ini kita jalani
Kau tak pernah perduli
Perasaan apa yang membuatku ingin menyayangimu
Hingga detik ini ?

ku Harap kau BahagiA

Seperti inilah setiap malamku itu berlalu
Aku baru akan terlelap setelah menuliskan arti cintaku padamu
Betapa aku saat ini
Berusaha tuk tempati ruang dihatimu.
Cobalah pahami aku sekali saja tuk seumur hidupmu
Agar ketika aku pergi
Kau tak menyesal karena tlah siakanku.
Perdulikah kau akan perih batin ini?
Yang setiap kali tersakiti olehmu
Meski kau sadar , namun tak pernah kau hiraukan ku.
Kadang harap begitu membalut hatiku
Karena cemburu... cemburu bila kau tak di dekatku
Wajarkah bila rasa itu sesatkan ku?
Buatku lupa arah dan sulit tuk kembali.
Mungkin belum cukup ku korbankan seluruh hati
Karena kau masih juga tak hiraukanku
Hati ini sedikit mati rasa
Bosan menunggumu terlalu lama
Aku ingin mencari cinta lain
Tapi aku tak bisa lepaskan mu
Sehari seperti ku lalui satu kehidupan
Bila kau tak disini.
Jujurku merasa hampa atas segala sifatmu
Namun rasa yang ada mengalahkan semuanya
Mengalahkan jenuhku tuk menunggu,
Kapan kau kan ada disini?
Tak sabar hati menanti
kau tak harus membalas cintaku
setidaknya, cintai aku meski aku tak memilikimu.
Begitu sulitkah bibirmu berkata
Pernahkah ada cinta?
Agar bisa ku nyatakan
Pantaskah aku menyukaimu...
Bukan dirimu yang buat aku tertarik
Tapi hati ini merasa begitu dekat denganmu
Baikkah bila ku meninggalkanmu
Dan memilih hati lain tuk ku cintai?
Namun aku takut bila tak bisa cintaimu lagi.
Karena mencintaimu,
membuatku merasakan “cinta mesti berkorban”.
Salah kah aku selama ini
Korbankan hatiku untuk mu?
Harus dengan cara apa lagi kau bisa perduli
Dengan semua keresahan ini?
Terlalu pekat ku akui kesempurnaan mu
Hingga tak bercelah langit membimbangkan aku
Sadar bila kau tak pernah tercipta untuk ku
Karena itu aku tak berharap
Aku bisa memilikimu...
Namun kini ku bersumpah, Untuk tak lagi mengganggumu.
Karena mungkin kau terganggu atas cintaku ini,
Meski aku tak perduli akan hal itu.
Tapi aku selalu berharap kau lebih bahagia,
Bersama orang yang kau cintai sepenuh hatimu.

aKu maSih diSIni

Bagaimanapun, cara apapun, seberat apapun
Aku akan tetap nenantikan hadirmu disini.
Ku tak pernah inginkan perpisahan ini
Sebabku masih cinta
Ku masih cinta kepadamu.

Walau kini kau tlah berdua
Mengikat janji bersama dirinya
Namun ku kan tetap memohon padamu
Tuk tak menyakitiku lagi.
Mungkin kau tak juga mengerti
Apa yang sedang kurasakan
Namun ku tak bisa ungkap apapun padamu
Karena hatiku terluka.
Kau pergi dengan cinta yang sempurna
Yang ku bayangkan bisa menjadi milikku.
Berulang kali aku mencoba
Membencimu, hapuskan semua bayang tentang cintaku
Namun apa yang terjadi
Hanya membuatku teramat merinduimu
Kembalilah karena aku masih disini.

Apa yang kurasa untukmu,
Masih sama seperti yang dulu
Tak ada yang berbeda
Kau tetap cinta sejatiku.
Ku yang memulai semua nya,
Dari dulu tetap mencintaimu hingga detik ini
Tapi kini kau berubah
Kau menggantikan diriku dengan cinta lain
Yang mungkin lebih kau inginkan.
Aku tetap menanti,
Hingga ku tak lagi berdiri disini
Sebab kerapuhan tlah menyerangku...
Kembalilah padaku disaat tak kau temukan seorangpun
Yang bisa buatmu bahagia.
Kembalilah karena aku masih disini untukmu.

Kau MANTAN keKasih

kau kekasih yang terisyarat dalam relung jiwa
bolehkah aku menikmati jejak indahmu……???
jangan biarkan ku menyendiri dalam kebisuan ini bersama lagu kita
kau bagai khayalan yang tak mungkin kan nyata
tersenyum pun aku enggan bila hanya bisa memilikimu dalam mimpi
jujur saja aku takut akan kehilangan mu
karena ku tak mungkin bisa dapat bersamamu
karena dunia ini bukan milik kita berdua

mungkin hanya waktu yang akan melanjutkan kisah kita
karena aku tlah bosan mencintaimu
hamburan jasadku mendekap hampa
menyatu dengan beningnya hati
kau yang ku cintai
hanya diam saat aku menangis
kau biarkan dirinya tenangkanku
disaatku ingin hanya drimu yang bersemayam dalam sepiku

ku hanya terdiam melihat kau pergi
kuhanya tak mampu menghalangimu
ku hanya berharap kau kan bahagia disana
tanpa aku yang hanyakan menyakitimu
mungkin dengan itu kau baru kan mampu tersenyum kembali
seperti pertama kali aku melihatmU dulu

sekarang kau membuatku menangis
kau buat ku terdiam meratapi sendiriku
sebab kau tak ada
dan kau bersamanya, tersenyum diatas semua luka ku ini

ku selalu bilang ku tak pernah ingin mengerti dirimu
karena ku tau itu tak kan membuatmu kembalI padaku
lebih baik ku akhiri semua
sebab kau tak mungkin kembali.
hanya sekedar bayang mu yang mampu menyamarkan semua rasa ini
namun semua tak berarti karena kau tak disni…….

AKU

Aku yang pernah mencintaimu
Aku yang pernah membutuhkan dirimu
Aku yang tak ingin kehilanganmu
Tapi mengapa kau selalu mengingatnya?
Aku yang setiap malam bermain bersama mimpimu
Aku yang selalu menghiburmu ketika dia menyakitimu
Aku yang hampir mati disaat dirinya melukaimu
Namun mengapa tak kau lihat ku ?
Lelah hati ini,
Kepuasan lebih dari sekedar mencintaimu
Aku pun sudah puas kau lukai
Sampai saat ini!!!.
Aku yang terbiasa mengajarkanmu mencintai
aku yang setiap saat nyanyikan lagu cinta untukmu
melukiskan tiap bait rindu dengan puisi
Namun ternyata, hanya ini yang bisa kau beri untuk ku.
Aku membisu, tak mampu berkata
Karena hanya kau seorang yang menjelma di jiwaku
Tak mengerti aku bagaimana cara tuk mengatakan
Tak bisa aku utarakan hal yang nyata
Aku tak punya keberanian.
Mungkin akan tiba saatnya nanti,
Sesuatu yang bisa membuatmu cintai aku
Meski untuk itu, aku harus menunggu beribu tahun lamanya.
Biarlah kan ku lihat kau bahagia saat ini,
Tapi jangan pernah memaksaku tuk diam
Jika ku melihat dirinya melukaimu,
Karena kau tak kan sanggup,
Aku tak kan rela,
Membiarkan kau terluka dan tersakiti olehnya.

PEraSAan..??

Apa nama perasaan ini ?
Perasaan yang membuatku ingin selalu
Melihatnya tersenyum...
Apa arti nya perasaan ini ?
Perasaan yang sanggu membuatku
Mengorbankan semua yang kumiliki...
Hingga aku hanya bisa rasakan bahagia
Disaan dia tersenyum bersama cinta lain,
Selain diriku...
Mungkinkah aku salh merasakan hal ini ?

Apakah perasaan ini bisa menyatukan hatiku dengannya
Yang kini tak lagi sendiri ?
Mengapa perasaan ini tak bisa mengerti aku ?
Aku tak pernah mau merasakan perih ini
Mengapa harus dia yang menyakiti aku ?
Perasaan macam apa ini ?
Mengapa aku tak pernah tega malukainya ?
Mengapa aku harus hancur ketika dia kehilangn cinta ?
Padahal, mungkin dengan itu aku bisa memilikinya...
Apa nama perasan ini ?
Mengapa semua menjadi gelap,
Ketika dia tak bisa tersenyum untukku... ???

DiAM_mu

Semakin lama …
Aku berharap bisa lupakanmu
Karena mencintaimu
Bagai memimpikan hal yang tak mungkin nyata.

Semakin lama …
Aku berjanji tuk tak menyakiti hatiku yang terlarut dihidupmu.
Karena tak semestinya
Ada rasa seperti ini dihatiku.
Kebimbangan perlahan memudar,
Karena ku tau ini yang terbaik.
Mungkin selamanya kau tak kan sadar,
Bila DIAM itu tlah menyakitiku.

Semakin lama …
Ku belajar menghargai rasa
Yang pernah timbul untuk mu.
Mungkin tlah kau siakan,
Maksud hati untuk menyayangimu.

Seperti aku yang tlah tenggelam dihatimu,
Seperti cintaku yang bertaruh atas senyummu,
Seperti itu pun berkali-kali aku mati untuk mu.

Ku percaya akan bahagia.
Selama kau puas akan perihku.
Aku akan tersenyum,
Ketika kau tertawakan cintaku.

Aku tak kan kembali meski hanya khayalkanmu
Sebab kita mungkin tak bisa,
Mengenali perasaan itu.
Yang terjadi adalah meleburkan diri bersama nyawaku.
Karena Cuma kematian,
Yang bisa menghapus cintaku padamu dikehidupan ini.

Kali ini kan ku usaikan cinta,
Untuk sampai disini.
Mungkin suatu saat ditempat yang berbeda,
Kau mengizinkanku menyayangimu.
Tanpa DIAM seperti ini!!!

KecuaLi keTulusanku

Mengapa ku selalu ingin menyapamu ?
Meski kau tiada tau maksud hatiku.
Ku ingin kau terus bersama ku,
Membagi harimu bersama mimpiku.
Ketika ku main kan mimpimu,
Ketika ku ajak kau bercerita,
Banyak malaikat yang menyaksikan cerita itu
Namun bimbang menyesatkan satu diantara seribu kehidupanku.

Kau pun tak pernah tau tentang
apa yang mereka tunjukan padaku.
Mereka menyanjungmu dengan seribu bahasa
Takjubkan penantianku yang tak berimu apapun,
Kecuali ketulusanku.

Lalu entah mengapa jantung ini terbius dengan semua itu
Ia seakan tak henti bicarakanmu.
Ia enggan melangkah mendekatimu sekali lagi.

Mungkin takut
Atau ia tlah menyerah.
Hanya sebuah dendam dalam penat
Yang mampu marebahkan semuanya.
Ku tak hiraukan mu,
Sekali diseparuh hidupku.
Tapi karena itu, aku mati di seribu penantian panjangku untukmu.
Kali ini, hanya ada rintihan perih yang mengubah desiran hujan
Menakhlukkan irama denting malam.
Namun tak pernah sadar bila akhirnya aku pun tau,

ku Mencintaimu untuk hiDup & matiku

Saat ada dirimu disini,
Kesendirian itu tak lagi terasa.
Malam yang biasanya sunyi,
Kini ramai oleh tawamu.
Kebisuan malam yang terbiasa bermain dalam penatku
Kini tiada.
Entahlah, mungkin dia sudah menghilang dari sini.
Ada tanya di balik semak rinduku
Mungkinkah ini akan selalu untukku ?,
Karena didunia ini tak ada yang abadi.

Segala ruang waktu ku lewati,
Jejak para malaikatpun tlah ku telusuri
Namun mereka hanya sebut namamu,
Apa memang kau yang tertulis tuk temani aku ?

Mungkinkah akan tiada sedih dan hampa dihidupku ?
Atau setelah hari ini semua itu baru akan dimulai.
Tapi yang harus nya kau tau ,
Tak ada yang bisa memaksaku tuk tak merinduimu.

Jangan pernah paksa diri ini
Jika tiada ingin ku memohonkan kau tuk disampingku.
Karena ku percaya kau kan selalu ada dhatiku
Ketika semua tempat didunia ini tak berpenghuni lagi.
Jangankan dirimu, akupun tak ingin terluka,
Sebab ku takut menyakiti.

Karena itu jangan pergi dariku,
Ketika ku tak lagi layak tuk cintai kamu
Ketika ku tak lagi bisa menjadi seperti yang kau mau
Karena ku mencintaimu
Untuk hidup dan matiku.

Salam Kenal

Kata hati tak pernah bohong... apa yg terasa pasti akan menjadi pelengkap hidupmu.. kuceritakan sebagian kisah-kisahku..
Semoga gag jemuh ya bacanya.. ^^

Label